Deskripsi:
Lemon Balm ini disinyalir asli dari Eropa, namun kini persebarannya hingga di seluruh dunia. Lemon Balm tidak hanya tumbuh di kebun-kebun herbal, tetapi juga dikembangkan untuk kosmetik dan cat. Tanaman ini bisa tumbuh sampai 2 meter, bahkan kadang-kadang lebih tinggi. Pada musim semi dan musim panas, bunganya yang berwarna kuning muda bermekaran. Sedangkan daunnya sangat sangat kusut berwarna hijau tua atau hijau kekuningan, tergantung pada tanah dan iklim. Bau daunnya persis seperti lemon.
Kandungan:
Minyak atsiri yang terbuat dari daun Lemon Balm mengandung bahan kimia tanaman yang disebut terpenes, yang memiliki efek menenangkan dan ativirus. Lemon Balm juga mengandung zat yang disebut tanin, yang diduga banyak menyebabkan efek antivirus. Selain itu, Lemon Balm mengandung eugenol, yang menenangkan kejang otot, jaringan numbs, dan membunuh bakteri.
Khasiat:
Beberapa studi telah menemukan bahwa ramuan Lemon Balm dengan bahan lain (seperti valerian, hop, dan chamomile) membantu mengurangi kecemasan dan memudahkan tidur. Sebagai contoh, dalam sebuah studi terhadap penderita gangguan tidur, orang-orang yang mengkonsumsi kombinasi herbal valerian dan lemon balm menyatakan bahwa tidur mereka lebih baik daripada lebih baik daripada mereka yang mengkonsumsi plasebo. Meski demikian, sesungguhnya belum diketahui pasti apakah efek penenang tersebut berasal dari Lemon Balm atau bahan lain.
Sumber: http://us.health.detik.com/read/2010/04/28/134043/1347041/769/herbal-lemon-balm?ld991107763
POSTING BERKAITAN
